Tipe-Tipe Akun Detail pada MYOB

Dalam mengelola dan membuat daftar akun pada MYOB, sering kali kita dihadapkan pada pemilihan tipe akun atau account type. Pemilihan tipe akun diharuskan sesuai dengan akun yang akan kita buat.
Sebagai contoh, Akun Kas harus dimasukkan kedalam tipe akun Bank. Pengaturan tersebut dikarenakan Kas merupakan akun yang digunakan untuk melakukan transaksi penerimaan dan pengeluaran uang.
Secara lebih lengkap, saya akan mencoba menjelaskan deskripsi dari tipe-tipe akun dalam MYOB:


Bank à Digunakan untuk transaksi pembayaran dan penerimaan uang
Contoh: Kas, Kas Besar, Kas Kecil, Bank BCA, Bank Mandiri
Account Receivable à Digunakan untuk akun piutang usaha
Contoh: Piutang Usaha, Piutang Dagang
Other Current Asset à Digunakan untuk aktiva lancar
Contoh: Perlengkapan, ATK, Persediaan Barang Dagang, Sewa di Bayar Dimuka
Fixed Asset à Digunakan untuk aktiva tetap
Contoh: Kendaraan, Gedung, Tanah, Peralatan
Other Asset à Digunakan untuk aktiva tidak berwujud
Contoh: Akm. Penyusutan, Hak Cipta
Credit Card à Digunakan untuk transaksi pembayaran kredit
Contoh: Utang Bank, Kartu Kredit
Accounts Payable à Digunakan untuk akun hutang usaha
Contoh: Utang Dagang, Utang Usaha
Other Current Liability à Digunakan untuk akun hutang lancer
Contoh: Utang Pajak, Pendapatan Diterima Dimuka
Long Term Liability à Digunakan untuk akun hutang jangka panjang
Contoh: Utang Tanah, Utang Gedung
Other Liability à Digunakan untuk akun hutang lain-lain
Contoh: Obligasi
Equity à Digunakan untuk akun modal
Contoh: Modal, Prive
Income à Digunakan untuk akun pendapatan
Contoh: Pendapatan Jasa, Pendapatan Penjualan
Cost of Sales à Digunakan untuk akun harga pokok produksi
Contoh: HPP Persediaan Barang, Biaya Jasa Angkut, Upah Karyawan
Expense à Digunakan untuk akun beban
Contoh: Biaya Air, Biaya Listrik, Biaya Telp